Rabu, 21 September 2011

PIDATO


A. Definisi / Pengertian Pidato


            Pidato adalah suatu ucapan dengan susunan yang baik untuk disampaikan kepada orang banyak. Contoh pidato yaitu seperti pidato kenegaraan, pidato menyambut hari besar, pidato pembangkit semangat, pidato sambutan acara atau event, dan lain sebagainya.
            Pidato yang baik akan dapat memberikan suatu kesan positif bagi orang-orang yang mendengar pidato tersebut. 

B. Tujuan Pidato. Pidato umumnya melakukan satu atau beberapa hal berikut ini :
1. mengantarkan pada inti acara (sambutan)
2. Mempengaruhi orang lain agar mau mengikuti kemauan kita dengan suka rela.
3. Memberi suatu pemahaman atau informasi pada orang lain.
4. Membuat orang lain senang dengan pidato yang menghibur sehingga orang lain senang dan puas dengan ucapan yang kita sampaikan.

C. Teknik atau metode dalam membawakan suatu pidato di depan umum :

1. Metode naskah, yaitu berpidato dengan menggunakan naskah yang telah dibuat sebelumnya dan umumnya dipakai pada pidato-pidato resmi.
v  Kelebihan
1.      Isi berita tidak akan menyimpang dari topik
v  Kelemahan
2.      Tidak ada komunikasi dengan audiens

2. Metode Catatan Kecil (ekstemporan), yaitu menuliskan topik-topik pokoknya yang dijabarkan dalam kerangka Pidato dengan teknik ekstemporan mempunyai keunggulan dan
kelemahan.
v 
Keunggulannya antara lain:
1. pokok-pokok isi pidato tak ada yang terlupakan;
2. penyampaian isi pidato runtut;
3. kemungkinan salah dan lupa kecil; dan
4. interaksi dengan pendengar sangat komunikaif.
v 
Kelemahannya antara lain:
1. tangan cenderung kurang bebas bergerak karena memegang kertas jika tidak hafal;
2. terkesan kurang siap karena sering melihat catatan jika tidak hafal;
3. pemakaian bahasa kurang baik.

3. Metode menghafal (memoriter), yaitu membuat suatu rencana pidato lalu menghapalkannya kata per kata.
v  Teknik menghafal (memoriter) mempunyai keunggulan dan kelemahan. Keunggulannya antara lain:
1. lancar kalau benar-benar hafal;
2. tidak ada yang salah kalau benar-benar hafal; dan
3. mata pembicara dapat memandang pendengar.
v 
Kelemahan teknik menghafal antara lain:
1. pembicara cenderung berbicara cepat tanpa penghayatan;
2. tidak dapat menyesuaikan dengan situasi dan reaksi pendengar; dan
3. kalau lupa, pidatonya gagal total.
4.    Metode serta merta (improptu), yakni membawakan pidato tanpa persiapan dan hanya mengandalkan pengalaman dan wawasan. Biasanya dalam keadaan darurat tak terduga banyak menggunakan tehnik serta merta.
v  Kelemahan
1.      Bicara kurang lancar
2.      Topic yang kadang tidak sesuai

D. Pembacaannya harus memerhatikan hal-hal berikut :

1. Volume suara harus keras dan jelas. Volume suara harus dapat didengaroleh seluruh khalayak sehingga pendengar dapat menangkap dan memahami informasi yang disampaikan
2. Gunakan intonasi dengan baik dan benar. Membaca naskah pidato harus memerhatikan intonasi dengan baik dan benar (tidak monoton). Berilah tekanan pada kalimat-kalimat yang penting, misalnya kapan harus memberikan nada tinggi dan nada melemah.
3. Jaga komunikasi dengan pendengar.

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More